Jasa Research and Development Electrocardiograph dari Mursmedic

Electrocardiograph (ECG) merupakan alat medis yang digunakan untuk merekam aktivitas listrik jantung manusia. Aktivitas listrik jantung manusia, pada dasarnya memiliki pola, dimana dengan bantuan ECG, pola tersebut dapat direkam, dicetak dan dianalisis oleh tenaga kesehatan. 

Adanya alat medis electrocardiograph dapat membantu tenaga medis dalam mendeteksi aritmia atau irama jantung yang terindikasi tidak normal, mendiagnosis serangan jantung seseorang, memantau efektivitas dari pengobatan jantung yang sedang berlangsung, mengevaluasi adanya kerusakan otot jantung, serta membantu tenaga medis dalam melaksanakan prosedur medis tertentu, misalnya seperti kateterisasi jantung.

 

Cara kerja dari alat ECG

Fiturnya yang komprehensif, membuat ECG menjadi sangat penting, terutama untuk para tenaga medis yang menangani pemantauan dan diagnosis penyakit jantung.

Cara kerja dari alat ECG adalah sebagai berikut:

  1. Pasien akan dipasangkan elektroda kecil yang akan diletakkan pada lengan, dada dan kaki pasien.
  2. Elektroda yang telah terpasang ini kemudian akan mendeteksi sinyal listrik yang dihasilkan oleh jantung seseorang.
  3. Sinyal listrik jantung yang direkam akan diperkuat (magnified) oleh mesin ECG agar dapat dianalisis dengan lebih mudah.
  4. Nantinya, hasil rekaman akan muncul dalam bentuk grafik berpola yang menunjukkan pola aktivitas listrik dari jantung seseorang.

Baca Juga: Tas Medical Check Up: Perlengkapan Wajib untuk Tenaga Medis Profesional

 

Proses Research and Development Electrocardiograph

Proses R&D ECG merupakan serangkaian proses inovatif yang berguna untuk mengembangkan metode baru dalam medis yang berhubungan dengan jantung manusia. Metode ini dirancang oleh tim Research and Development untuk mengembangkan teknologi atau metode-metode baru dalam merekam, menginterpretasi, dan menganalisis sinyal listrik yang berasal dari jantung.

Adanya tim R&D ECG dapat membantu tim medis dalam mendapatkan aksesibilitas, akurasi serta efisiensi dalam memantau dan mendiagnosis kondisi jantung pasien. Proses R&D untuk ECG adalah proses yang kompleks dan membutuhkan keahlian interdisipliner. 

Untuk bisa melakukan Research and Development produk ECG, tim terkait akan melakukan beberapa tahapan penting, antara lain:

1. Menentukan Tujuan Produk serta Kebutuhan Pasar di Bidang Jantung

Pertama-tama, tim Research and Development (R&D) untuk electrocardiograph (ECG) akan melakukan identifikasi pasar dengan memahami tren teknologi terkini, melakukan riset terhadap permintaan pasar serta memahami berbagai kebutuhan klinis yang belum terpenuhi. Lalu, tim terkait akan menentukan spesifikasi produk dengan mengklasifikasikan fitur-fitur utama, target yang akan disasar juga fitur-fitur yang akan dikembangkan di alat ECG baru.

2. Membuat Desain Konseptual

Pada tahap ini, tim terkait akan melakukan kaji ulang terhadap penelitian teknologi yang sudah ada serta mengembangkannya berdasarkan potensi pasar dan kebutuhan yang yang belum terpenuhi. Kemudian, tim Research and Development akan memilih komponen utama yang akan dikembangkan pada arsitektur sistem serta interkoneksinya. Lalu, tim terkait akan membuat desain antarmuka untuk pengguna dengan membuat tampilan yang menarik dan interaksi yang intuitif.

3. Melakukan Pengembangan Prototipe

Pada tahap ini, tim R&D akan masuk ke tahap pengembangan prototipe, yang terdiri dari:

      1. Desain software, yakni dengan mengembangkan tampilan data, algoritma dasar untuk pemrosesan sinyal yang dapat berguna untuk membantu proses diagnosis.
      2. Desain hardware, yakni dengan merancang sirkuit elektronik, mekanisme fisik serta sensor yang akan digunakan.
      3. Pengembangan prototipe menjadi model fisik maupun digital yang akan berguna untuk pengujian.

4. Melakukan Pengujian serta Validasi terhadap Produk

Pada tahap ini, uji fungsi dilakukan untuk memastikan produk berfungsi sesuai harapan. Pengujian klinis terhadap pasien juga dilakukan untuk menilai keamanan dan efektivitas produk. Selain itu, validasi perangkat lunak akan mencakup verifikasi fungsionalitas dan keamanan dari perangkat yang sedang dikembangkan

5. Melakukan Optimasi serta Refinement

Pada tahap ini, tim R&D akan melakukan analisis data dengan cara mengumpulkan dan menganalisis data yang berasal dari pengujian serta identifikasi area perbaikan. Kemudian, tim terkait akan melakukan perbaikan pada desain dari hasil pengujian. Tahap akhir dari proses ini akan dilakukan standarisasi dan sertifikasi untuk memastikan kepatuhan terhadap standar regulasi dan standar medis yang sesuai.

6. Produksi serta Komersialisasi

Pada tahap ini, tim R&D akan melakukan transfer teknologi dengan cara memindahkan teknologi R&D ke produksi massal. Kemudian, tim terkait akan melakukan pengembangan rantai pasokan dengan cara membangun jaringan pemasok bahan serta komponen-komponen. Barulah, produk yang sudah siap akan diluncurkan dan dipasarkan ke target yang telah diriset sebelumnya.

 

Panjang dan rumitnya proses R&D tidak bisa diselesaikan dalam waktu yang singkat dan akan melibatkan banyak ahli di bidangnya agar produk ECG dapat berfungsi dengan teknologi terbaiknya. Namun, kerap kali perusahaan yang ingin mengembangkan ECG kesulitan mendapatkan tim ahli dan tidak punya banyak waktu dalam melakukan serangkaian proses tersebut.

Nah, untuk bisa mewujudkan pengembangan alat medis ECG yang kompleks dan berfungsi dengan baik, Anda bisa menggunakan jasa R&D dari tim Mursmedic. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut.

Start Your Journey

Scroll to Top
Open chat
1
Need help?
If you have questions about Mursmedic please contact us via WhatsApp, our team will respond to your questions quickly